Sorotanmedia.co, MataramĀ – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) terpilih, Dr H Lalu Muhamad Iqbal (LMI), terus memperkuat hubungan silaturahmi dengan berbagai tokoh penting di NTB, terutama menjelang pelantikan pada 6 Februari mendatang.
Terbaru, LMI terlihat bertemu dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan (PBNW), DR TGKH Muhammad Lalu Gede Zainuddin Atsani, dalam sebuah pertemuan santai yang digelar di salah satu kafe di Kota Mataram, belum lama ini.
Foto pertemuan mereka yang hangat ini kemudian tersebar di beberapa Grup WhatsApp, memunculkan berbagai spekulasi dan cerita di kalangan masyarakat. Salah satu isu yang berkembang adalah mengenai susunan kabinet Iqbal-Dinda yang kabarnya tengah dipersiapkan.
LMI menegaskan bahwa pertemuan tersebut tidak membahas soal formasi kabinet atau pejabat di Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB.
Saat ditanya mengenai isu-isu tersebut, LMI menjelaskan bahwa ini adalah kali pertama mereka bisa bertemu setelah dua bulan sibuk dengan berbagai agenda.
āKami ini bersahabat sudah hampir 7 tahun. Kami hanya ngobrol lepas saja soal pribadi dan soal NTB ke depannya,ā ungkap LMI melalui pesan WhatsApp, Kamis (30/01).
Saat ditanya lebih lanjut soal formasi pejabat di Pemprov NTB, LMI menegaskan bahwa pertemuan tersebut tidak membahas hal tersebut.
āBeliau (Syaikh Zainuddin Atsani) sudah clear sejak awal bahwa NW tidak ingin membebani saya dan percayakan sepenuhnya kepada saya,ā lanjutnya.
Lebih lanjut, LMI menjelaskan bahwa TGKH Zainuddin Atasni dan PBNW sepenuhnya mendukung sistem meritokrasi dalam penempatan pejabat di NTB.
āBeliau tidak meminta posisi apapun. Ia bersama PBNW mendukung meritokrasi untuk kebaikan NTB,ā tegas LMI.
Namun, LMI menambahkan, jika ada kader PBNW yang memenuhi kualifikasi, Ketum PBNW Ā ikhlas dan siap mendukung kader tersebut untuk diberikan amanah jabatan.
āTapi kalau ada kader NW yang memenuhi kualifikasi, beliau ikhlas kadernya diberikan amanah jabatan,ā bebernya.
Saat ditanya apakah ada kader PBNW yang sudah memenuhi kualifikasi, LMI memilih untuk bersikap diplomatis.
āSemuanya masih berproses. Saat ini, semuanya fokus pada persiapan pelantikan,ā ujarnya.
LMI juga menegaskan bahwa diskusi mereka lebih banyak membahas masa depan NTB dalam lima tahun ke depan, bukan soal nama-nama tertentu.
Sebagai informasi, Nahdlatul Wathan (NW) merupakan salah satu organisasi massa Islam yang memiliki pengaruh besar di NTB. Organisasi ini memberikan dukungan penuh terhadap pencalonan Iqbal-Dinda dalam Pilgub 2024 lalu.
Dengan persiapan pelantikan yang terus berjalan, masyarakat NTB berharap kepemimpinan Iqbal-Dinda dapat membawa perubahan positif yang bermanfaat bagi seluruh warga NTB. (sm)